Fosil sarang dinosaurus langka membantu menjawab teka-teki tentang mana yang lebih dahulu anatara ayam atau telur, kata dua orang ahli paleontology.
Dinosaurus karnivora kecil mengerami telur di atas sarangnya sekitar 77 juta tahun yang lalu, di sepanjang pantai berpasir. Ketika tingkat air naik, induk dinosaurus itu tampaknya melarikan diri, meninggalkan keturunannya yang belum menetas.
Peneliti telah mempelajari fosil sarang dan setidaknya lima telur parsial. Sarang tersebut berupa gundukan pasir yang membentang sekitar 1,6 kaki (setengah meter), beratnya sekitar 110 pound (50 kg).
Beberapa sarang dikarakteristikkan sebagai sarang burung, dan analisis kami dapat menjelaskan seberapa jauh pertanyaan tentang telur dan ayam terjawab dengan penemuan ini. Dengan merenungkan bangunan sarang, dan telur yang berujung runcing, jawaban parsial terhadap pertanyaan akn terjawab “kata peneliti Francois Therrien, kurator paleoekologi dinosaurus di Museum Royal Tyrrell di Alberta, Kanada.
Sebenarnya masih belum jelas tentang manakah yang terlebih dahulu antara ayam dan telur (pertanyaan yang sering terlontar di seluruh dunia), kata Darla Zelenitsky, seorang ahli paleontologi dari Universitas Calgary di Alberta yang merupakan ilmuwan pertama yang menganalisis sarang dinosaurus.
Akan tetapi jawaban teka-teki tersebut bisa ditafsirkan secara harfiah. Dinosaurus mirip burung membuat sarang dan bertelur seperti burung (termasuk ayam) yang berevolusi dari dinosaurus.
“Telur datang sebelum ayam,” kata Zelenitsky. “Ayam berevolusi setelah mereka ditetaskan dari telur dinosaurus yang akhirnya berevolusi (menjadi ayam seperti sekarang)
Fosil sarang ini dikumpulkan pada 1990-an dan disimpan di Fossils Limited di Kanada Calgary, Alberta. Di situlah Zelenitsky pertama kali melihat sisa-sisa dinosaurus, yang pada awalnya diduga sebagai milik dinosaurus bebek-herbivora. (Pada tahun 2007, fosil tersebut diakuisisi oleh Museum Paleontologi Royal Tyrrell di Alberta.)
Zelenitsky menyadari bahwa sarang dan telur benar-benar milik dinosaurus theropoda kecil, dinosaurus pemakan daging. Secara khusus, lapisan telur itu kemungkinan maniraptoran yang dihasilkan oleh burung yang berasal dari sekitar 150 juta tahun yang lalu selama Periode Jurassic
Dinosaurus karnivora kecil mengerami telur di atas sarangnya sekitar 77 juta tahun yang lalu, di sepanjang pantai berpasir. Ketika tingkat air naik, induk dinosaurus itu tampaknya melarikan diri, meninggalkan keturunannya yang belum menetas.
Peneliti telah mempelajari fosil sarang dan setidaknya lima telur parsial. Sarang tersebut berupa gundukan pasir yang membentang sekitar 1,6 kaki (setengah meter), beratnya sekitar 110 pound (50 kg).
Beberapa sarang dikarakteristikkan sebagai sarang burung, dan analisis kami dapat menjelaskan seberapa jauh pertanyaan tentang telur dan ayam terjawab dengan penemuan ini. Dengan merenungkan bangunan sarang, dan telur yang berujung runcing, jawaban parsial terhadap pertanyaan akn terjawab “kata peneliti Francois Therrien, kurator paleoekologi dinosaurus di Museum Royal Tyrrell di Alberta, Kanada.
Sebenarnya masih belum jelas tentang manakah yang terlebih dahulu antara ayam dan telur (pertanyaan yang sering terlontar di seluruh dunia), kata Darla Zelenitsky, seorang ahli paleontologi dari Universitas Calgary di Alberta yang merupakan ilmuwan pertama yang menganalisis sarang dinosaurus.
Akan tetapi jawaban teka-teki tersebut bisa ditafsirkan secara harfiah. Dinosaurus mirip burung membuat sarang dan bertelur seperti burung (termasuk ayam) yang berevolusi dari dinosaurus.
“Telur datang sebelum ayam,” kata Zelenitsky. “Ayam berevolusi setelah mereka ditetaskan dari telur dinosaurus yang akhirnya berevolusi (menjadi ayam seperti sekarang)
Fosil sarang ini dikumpulkan pada 1990-an dan disimpan di Fossils Limited di Kanada Calgary, Alberta. Di situlah Zelenitsky pertama kali melihat sisa-sisa dinosaurus, yang pada awalnya diduga sebagai milik dinosaurus bebek-herbivora. (Pada tahun 2007, fosil tersebut diakuisisi oleh Museum Paleontologi Royal Tyrrell di Alberta.)
Zelenitsky menyadari bahwa sarang dan telur benar-benar milik dinosaurus theropoda kecil, dinosaurus pemakan daging. Secara khusus, lapisan telur itu kemungkinan maniraptoran yang dihasilkan oleh burung yang berasal dari sekitar 150 juta tahun yang lalu selama Periode Jurassic